User Tools

Site Tools


peraturan:sedp:08pj.61999
                          DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
                       DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
___________________________________________________________________________________________
                                               11 Februari 1999

                      SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK
                            NOMOR SE - 08/PJ.6/1999

                        TENTANG

    EVALUASI PENERIMAAN PBB DAN BPHTB TAHUN 1998/1999 SAMPAI DENGAN TRIWULAN III

                          DIREKTUR JENDERAL PAJAK,

Bersama ini disampaikan realisasi penerimaan PBB dan BPHTB tahun 1998/1999 yang dihimpun oleh 
Direktorat PBB sampai dengan triwulan III.
I.  Perbandingan realisasi penerimaan dengan rencana penerimaan 1998/1999

    Realiasasi penerimaan PBB dan BPHTB sampai Triwulan III mencapai Rp2.233.628.897 ribu atau 
    65,48% dari rencana penerimaan. Rincian persentase realisasi penerimaan PBB dan BPHTB yang 
    dicapai sampai Triwulan III adalah sebagaimana tabel berikut :

                                    (ribuan rupiah)
    ______________________________________________________________________
    No. Sektor      Rencana         Realisasi           % (4 : 3)
    ______________________________________________________________________
    1        2              3                  4              5
    ______________________________________________________________________
    1   Pedesaan       238.285.190         217.576.689      91,31
    2   Perkotaan      980.795.750         815.032.982      83,10
    ______________________________________________________________________
        Pds & Pkt   1.219.080.940       1.032.609.671       84,70
    ______________________________________________________________________
    3.  Perkebunan    165.925.300          146.974.225      88,58
    4.  Perhutanan    292.100.000          165.306.168      56,59
    5.  Pertambangan    1.233.893.760          701.356.687      56,84
    ______________________________________________________________________
        PBB     2.911.000.000       2.046.246.751       70,29
    ______________________________________________________________________
    6.  BPHTB          500.000.000         187.383.205      37,48
    ______________________________________________________________________
        PBB + BPHTB 3.411.000.000       2.233.629.956       65,48
    ______________________________________________________________________

    Persentase penerimaan PBB tertinggi adalah sektor Pedesaan (91,31%) dan terendah sektor 
    Perhutanan (56,59%), sedangkan BPHTB mencapai 37,48%. Rincian realisasi penerimaan per sektor/
    Dati II/KPPBB/Dati I/Kanwil dapat dilihat pada Lampiran.

II. Perbandingan realisasi penerimaan PBB tahun 1998/1999 dengan tahun 1997/1998 sampai dengan 
    Triwulan II dapat dilihat pada tabel berikut :
                                        (ribuan rupiah)
    ____________________________________________________________________________
    No. Sektor               Realisasi Penerimaan              %     %
                _____________________________________
                1997/1998   %   1998/1999   %   (5 : 3) (6 - 4)
    ____________________________________________________________________________
    1        2              3          4                  5      6          7       8
    ____________________________________________________________________________
    1   Pedesaan       208.976.690  97,31      217.575.630  91,31   104,11     -6
    2   Perkotaan      720.086.476  84,52      815.032.982  83,1    113,19     -1,42
    ____________________________________________________________________________
    Jumlah Pds/Pkt         929.063.166  87,09   1.032.608.612   84,67   111,15     -2,42
    ____________________________________________________________________________
    3   Perkebunan      71.542.596  67,49      146.974.225  88,58   205,44     21,09
    4   Perhutanan    138.789.753   61,14      165.306.168  56,59   119,11     -4,55
    5   Pertambangan    1.059.429.367   95,86      701.356.687  56,84     66,2    -39,02
    ____________________________________________________________________________
    Jumlah APBN     2.198.824.882   87,78   2.046.245.692   70,29   93,06     -17,49
    ____________________________________________________________________________

    Bila dibandingkan dengan penerimaan tahun 1997/1998 periode yang sama, terlihat bahwa   persentase 
    pencapaian rencana penerimaan mengalami penurunan sebesar 17,49%. Kecuali sektor Perkebunan 
    semua sektor mengalami penurunan persentase.

III.    Peringkat persentase realisasi penerimaan sampai dengan Triwulan III 1998/1999 dapat disusun 
    sebagai berikut :
    1.  Susunan peringkat untuk sektor Pds dan Pkt
        a.  Kanwil DJP
            ____________________________________________________________________
                Peringkat tertinggi         Peringkat terendah
            ____________________________________________________________________
            Peringkat   Kanwil           %  Peringkat   Kanwil        %
            ____________________________________________________________________
                 1        XIV          106,36         13             I      63,35
                 2        IX             97,93        12            II      64,25
                 3        VIII           95,88        11            III     64,68
            ____________________________________________________________________

        b.  KP.PBB
            ____________________________________________________________________
                Peringkat tertinggi         Peringkat terendah
            ____________________________________________________________________
            Peringkat   KP.PBB       %      Peringkat     KP.PBB           %
            ____________________________________________________________________
                 1      Pati          128,99        107        P. Sidempuan 28,06
                 2      Denpasar    112,66      106        Meulaboh     29,53
                 3      Garut         110,26        105        Dilli        30,43
                 4      Malang        109,89        104        Rengat       32,83
                 5      Ngawi         109,33        103        Kisaran      42,74
            ____________________________________________________________________

        c.  Daerah Tingkat I
            ____________________________________________________________________
                Peringkat tertinggi         Peringkat terendah
            ____________________________________________________________________
            Peringkat   Dati I      %   Peringkat      Dati I         %
            ____________________________________________________________________
                 1  Bali            111,79       27         Timor-Timur 30,43
                 2  Nustenggara Timur   105,18       26         Sumatera Selatan    55,08
                 3  D.I. Yogyakarta     104,13       25         Bengkulu        56,08
                 4  Nustenggara Barat     98,57      24         Sumatra Barat   56,44
                 5  Jawa Timur        97,93      23         Jambi       57,56
            ____________________________________________________________________

        e.  Daerah Tingkat II
            ____________________________________________________________________
                Peringkat tertinggi         Peringkat terendah
            ____________________________________________________________________
            Peringkat   Dati II     %   Peringkat   Dati II       %
            ____________________________________________________________________
                 1    Kb. Halmahera Tengah  154,55      312    Kb. Ainaro         1,9
                 2    Kb. Berau     153,96      311    Kb. Bobonaro       6,63
                 3    Kb. Mimika        145,92      310    Kb. Manatuto       7,81
                 4    Kb. Pati      135,58      309    Kb. Lautem         9,75
                 5    Kb. Kulon Progo   134,37      308    Kb. Ambeno         9,78
                 6    Kb. Tabanan       134,17      307    Kb. Tapanuli Utara   11,57
                 7    Kb. Sumba Barat   131,63      306    Kb. Kovalima     13,07
                 8    Kb. Fak Fak       126,06      305    Kb. Baucau       14,78
                 9    Kb. Lombok Barat  124,88      304    Kb. Bengk. Selatan   15,19
                 10   Kb. Aileu     124,81      303    Kb. Liquica      17,14
            ____________________________________________________________________

            Terdapat 2 Dati II yang tidak ada penerimaan sektor ini yaitu Kb. Puncak Jaya dan 
            Kb. Paniai.

    2.  Susunan peringkat untuk rencana penerimaan APBN

        a.  Kanwil DJP
            ____________________________________________________________________
                Peringkat tertinggi         Peringkat terendah
            ____________________________________________________________________
            Peringkat   Kanwil      %   Peringkat   Kanwil         %
            ____________________________________________________________________
                 1      IX      85,02       13      XI       53,21
                 2      VI      83,29       12      II       55,08
                 3      VIII        80,6        11      X        55,89
            ____________________________________________________________________

        b.  KP.PBB
            ____________________________________________________________________
                Peringkat tertinggi         Peringkat terendah
            ____________________________________________________________________
            Peringkat   KP.PBB        % Peringkat   KP.PBB        %
            ____________________________________________________________________
                 1      Malang      97,14       107     Rengat      46,25
                 2      Denpasar    95,91       106     Singkawang  49,26
                 3      Kediri      95,8        105     Barabai     49,83
                 4      Kudus       93,71       104     Jambi       50,24
                 5      Biak        93,64       103     Lahat       50,8
            ____________________________________________________________________

        c.  Daerah Tingkat I
            ____________________________________________________________________
                Peringkat tertinggi         Peringkat terendah
            ____________________________________________________________________
            Peringkat   Dati I      %   Peringkat   Dati I        %
            ____________________________________________________________________
                 1  Bali            90,32       27    Timor-Timur       51,29
                 2  DI Yogyakarta       87,05       26    Kalimantan Selatan    51,77
                 3  Jawa Timur      85,02       25    Jambi         52,17
                 4  DKI Jakarta     83,29       24    Kalimantan Timur  53,83
                 5  Nustenggara Timur   81,44       23    Riau          53,91
            ____________________________________________________________________

        d.  Daerah Tingkat II
            ____________________________________________________________________
                Peringkat tertinggi         Peringkat terendah
            ____________________________________________________________________
            Peringkat   Dati II        %    Peringkat   Dati II       %
            ____________________________________________________________________
                 1  Kb. Paniai      143,11      314  Kb. Subang     21,64
                 2  Kb. Purwakarta      118,42      313  Kb. Sambas     39,5
                 3  Kb. Puncakjaya      116,84      312  Kb. Indragiri Hulu 41,59
                 4  Kb. Nabire      113,13      311  Kb. Lampung Selatan    45,05
                 5  Kb. Pasuruan        106,9       310  Kb. Aceh Tenggara  45,54
                 6  Kb. Tabanan     105,26      309  Kb. Aceh Tengah    47,2
                 7  Kb. Badung      103,88      308  Kb. Bulungan       47,21
                 8  Kb. Biak Numfor     102,49      307  Kb. Pinrang        47,3
                 9  Km. Jayapura        101,93      306  Kb. Aceh Besar     47,39
                 10 Kb. Jepara      100,28      305  Kb. Pontianak      47,46
            ____________________________________________________________________

    3.  Susunan peringkat persentase penerimaan BPHTB

        a.  Kanwil DJP
            ____________________________________________________________________
                Peringkat tertinggi         Peringkat terendah
            ____________________________________________________________________
            Peringkat   Kanwil      %   Peringkat   Kanwil      %
            ____________________________________________________________________
                 1      III     274,75      13      XII  14,19
                 2      X       158,4       12      VI   29,67
                 3      XI      146,82      11      I    32,75
            ____________________________________________________________________

        b.  KP. PBB
            ____________________________________________________________________
                Peringkat tertinggi         Peringkat terendah
            ____________________________________________________________________
            Peringkat   KP.PBB            %         Peringkat      KP.PBB     %
            ____________________________________________________________________
                 1      Langsa      1.049,33    107 Bantaeng    0,81
                 2      Sintang     1.010,93    106 Biak        2,76
                 3      Kupang         769,83   105 Barabai     2,85
                 4      Bengkulu       661,48   104 Pare-Pare   2,98
                 5      Balikpapan     576,54   103 Solok       3,25
            ____________________________________________________________________

        c.  Daerah Tingkat I
            ____________________________________________________________________
                Peringkat tertinggi         Peringkat terendah
            ____________________________________________________________________
            Peringkat   Dati I      %   Peringkat   Dati I         %
            ____________________________________________________________________
                 1  Bengkulu        661,48      27    Sulawesi Tenggara 13,84
                 2  Lampung     432,93      26    Sul. Selatan      14,22
                 3  Nusteng Timur       425,49      25    DKI Jakarta       29,67
                 4  Kal. Timur      225,96      24    Sumatra Utara     29,71
                 5  Timor-Timur     198,04      23    Jawa Timur        35,03
            ____________________________________________________________________

        e.  Daerah Tingkat II
            ____________________________________________________________________
                Peringkat tertinggi         Peringkat terendah
            ____________________________________________________________________
            Peringkat   Dati II       %        Peringkat    Dati II     %
            ____________________________________________________________________
            1   Kb. Pasir       10.283,87   252 Kb. Majene  0,02
            2   Kb. Sintang       1.894,41  251 Kb. Nabire  0,3
            3   Kb. Gorontalo         1.654,98  250 Kb. Bantaeng    0,35
            4   Kb. Bengkulu Utara    1.590,58  249 Kb. Gunung  0,4
                                        Kidul
            5   Kb. Aceh Timur        1.399,11  248 Kb. Maros   0,46
            6   Kb. Lampung Selatan      943,76 247 Kb. Hulu S. 0,51
                                        Tengah
            7   Km. Bengkulu             716,42 246 Kb. Wajo    0,57
            8   Km. Batam            677,9  245 Kb. Boyolali    0,74
            9   Kb. Blora            653,18 244 Kb. Maluku  1,37
                                        Tenggara
            10  Km. Kupang           569,63 243 Kb. Manokwari   1,49
            ____________________________________________________________________

            Terdapat 34 Dati II yang memiliki rencana penerimaan BPHTB tetapi tidak ada 
            realisasi penerimaannya.

VI. Berdasarkan prognosa realisasi penerimaan tahun 1998/1999 yang diterima dari setiap kanwil DJP, 
    rencana penerimaan PBB sebesar Rp 2.911.000.000,- diprediksi akan dapat terealisasi sebesar 
    Rp 2.961.635.910,- (101,74%). Sedangkan rencana penerimaan BPHTB sebesar Rp 500.000.000.000,- 
    diprediksi dapat terealisasi sebesar Rp 284.532.223.000,- (56,91%). Sesuai hasil rapat para Kepala 
    Bidang PBB dan beberapa Kepala KPPBB di Direktorat PBB pada tanggal 28-29 Januari 1999, hal-hal 
    yang perlu dilakukan untuk mengamankan rencana penerimaan tahun 1998/1999 adalah sebagai 
    berikut :
    1.  Mengoptimalkan kegiatan Tim Intensifikasi PBB dan BPHTB Tingkat I dan Tingkat II ke arah 
        sasaran yang telah ditetapkan.
    2.  Meningkatkan koordinasi instansional.
    3.  Meningkatkan upaya penagihan aktif terhadap wajib pajak potensial secara selektif.
    4.  Para Kakanwil segera menyusun jadwal operasional yang konkret tentang upaya pengamanan 
        rencana penerimaan sampai dengan 31 Maret 1999.
    5.  Para Kepala KPPBB bersama Bupati/Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II segera 
        melakukan koordinasi.
    6.  Mengoptimalisasikan kegiatan Tim Intensifikasi PBB dan BPHTB Tingkat Pusat :
        -   Pembinaan kepada Tim Intensifikasi PBB dan BPHTB Tk. I dan Tk. II;
        -   Pengamanan pencairan pembayaran PBB sektor Pertambangan Migas sebelum akhir 
            tahun 1998/1999, selambat-lambatnya akhir bulan Pebruari 1999.

Demikian disampaikan untuk dipergunakan seperlunya.




A.n. DIREKTUR JENDERAL
DIREKTUR PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

ttd

HASAN RACHMANY
peraturan/sedp/08pj.61999.txt · Last modified: 2023/02/05 06:14 by 127.0.0.1