User Tools

Site Tools


peraturan:0tkbpera:6318d3c5f897f3bce7542a3e9236bdb6


MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA


 

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN
NOMOR 9/KM.10/2017

T E N T A N G

NILAI KURS SEBAGAI DASAR PELUNASAN BEA MASUK, PAJAK PERTAMBAHAN
NILAI BARANG DAN JASA DAN PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG MEWAH,
BEA KELUAR, DAN PAJAK PENGHASILAN YANG BERLAKU UNTUK
TANGGAL 1 MARET 2017 SAMPAI DENGAN 7 MARET 2017

MENTERI KEUANGAN
 

Menimbang

:

a.

bahwa untuk keperluan pelunasan Bea Masuk, Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah, Bea Keluar, dan Pajak Penghasilan atas Pemasukan Barang, Utang Pajak yang berhubungan dengan Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah, Bea Keluar, dan Penghasilan yang diterima atau diperoleh berupa uang asing, harus terlebih dahulu dinilai ke dalam uang Rupiah;

 

 

b.

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Keputusan Menteri Keuangan tentang Nilai Kurs sebagai Dasar Pelunasan Bea Masuk, Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah, Bea Keluar, dan Pajak Penghasilan yang berlaku untuk tanggal 1 Maret 2017 sampai dengan 7 Maret 2017;

 

 

 

 

Mengingat

:

1.

Undang-undang Nomor **7 TAHUN 1983** tentang Pajak Penghasilan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 50, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3263) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor **36 TAHUN 2008** (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 133);

 

 

2.

Undang-undang Nomor **8 TAHUN 1983** tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 51, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3264) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor **42 TAHUN 2009** (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor  150);

 

 

3.

Undang-undang Nomor **10 TAHUN 1995** tentang Kepabeanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3612) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor **17 TAHUN 2006** (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 93, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4661);

 

 

4.

Undang-undang Nomor **11 TAHUN 1995** tentang Cukai (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 76, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3613) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor **39 TAHUN 2007** (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 105, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4755);

 

 

5.

Peraturan Menteri Keuangan Nomor **206/PMK.01/2014** tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Keuangan;

 

 

6.

Keputusan Menteri Keuangan Nomor 347/KMK.01/2008 tentang Pelimpahan Wewenang Kepada Pejabat Eselon I Di Lingkungan Kementerian Keuangan Untuk dan Atas Nama Menteri Keuangan Menandatangani Surat dan atau Keputusan Menteri Keuangan;

 

 

 

Memperhatikan

:

Keputusan Menteri Keuangan Nomor 304/KMK.01/2015.


MEMUTUSKAN:
 

Menetapkan

:

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN TENTANG NILAI KURS SEBAGAI DASAR PELUNASAN BEA MASUK, PAJAK PERTAMBAHAN NILAI BARANG DAN JASA DAN PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG MEWAH, BEA KELUAR, DAN PAJAK PENGHASILAN YANG BERLAKU UNTUK TANGGAL 1 MARET 2017 SAMPAI DENGAN 7 MARET 2017.

PERTAMA

:

Menetapkan Nilai Kurs sebagai Dasar Pelunasan Bea Masuk, Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah, Bea Keluar, dan Pajak Penghasilan yang berlaku untuk tanggal 1 Maret 2017 sampai dengan 7 Maret 2017, ditetapkan sebagai berikut:

 

 

 

 

 

1. Rp.          13.353,00untuk dolar Amerika Serikat (USD) 1,00
2. Rp.          10.266,93untuk dolar Australia (AUD) 1,00
3. Rp.          10.176,20untuk dolar Canada (CAD) 1,00
4. Rp.            1.897,30untuk kroner Denmark (DKK) 1,00
5. Rp.            1.720,52untuk dolar Hongkong (HKD) 1,00
6. Rp.            3.001,35untuk ringgit Malaysia (MYR) 1,00
7. Rp.            9.609,46untuk dolar Selandia Baru (NZD) 1,00
8. Rp.            1.596,81untuk kroner Norwegia (NOK) 1,00
9. Rp.          16.655,78untuk poundsterling Inggris (GBP) 1,00
10. Rp.            9.470,73untuk dolar Singapura (SGD) 1,00
11. Rp.          1.483,28untuk kroner Swedia (SEK) 1,00
12. Rp.          13.244,33untuk franc Swiss (CHF) 1,00
13. Rp.          11.843,11untuk yen Jepang (JPY) 100,00
14. Rp.                   9,79untuk kyat Myanmar (MMK) 1,00
15. Rp.               199,59untuk rupee India (INR) 1,00
16. Rp.          43.717,80untuk dinar Kuwait (KWD) 1,00
17. Rp.               127,39untuk rupee Pakistan (PKR) 1,00
18. Rp.               265,74untuk peso Philipina (PHP) 1,00
19. Rp.            3.560,38untuk riyal Saudi Arabia (SAR) 1,00
20. Rp.                  87,75untuk rupee Sri Lanka (LKR) 1,00
21. Rp.               381,96untuk baht Thailand (THB) 1,00
22. Rp.            9.473,42untuk dollar Brunei Darussalam (BND) 1,00
23. Rp.          14.103,34untuk Euro (EUR) 1,00
24. Rp.            1.947,33untuk Renminbi Tiongkok (CNY) 1,00
25. Rp.                  11,73untuk Won Korea (KRW) 1,00

 

 

 

KEDUA

:

Dalam hal kurs valuta asing lainnya tidak tercantum dalam diktum PERTAMA, maka nilai kurs yang digunakan sebagai dasar pelunasan adalah kurs spot harian valuta asing yang bersangkutan di pasar internasional terhadap dolar Amerika Serikat yang berlaku pada penutupan hari kerja sebelumnya dan dikalikan kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat sebagaimana ditetapkan dalam Keputusan Menteri Keuangan ini.

KETIGA

:

Keputusan Menteri Keuangan ini berlaku untuk tanggal 1 Maret 2017 sampai dengan 7 Maret 2017.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 28 Februari 2017

 

 

 

 

 

 

a.n.
 

MENTERI KEUANGAN
KEPALA BADAN KEBIJAKAN FISKAL,

ttd.

SUAHASIL NAZARA
NIP 19701123 199903 1 006

 

 

 

 

 

 

 

 

 

peraturan/0tkbpera/6318d3c5f897f3bce7542a3e9236bdb6.txt · Last modified: (external edit)