tkb_admin_user_images_images_logo_20djp.jpg

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
DIREKTORAT PERATURAN PERAPJAKAN I

JALAN JENDERAL GATOT SUBROTO 40-42 JAKARTA 12190, KOTAK POS 124
TELEPON (021) 5250208, 5251609, 5262880; FAKSIMILE (021) 5732062; HOME PAGE http://www.pajak.go.id
LAYANAN INFORMASI DAN KELUHAN KRING PAJAK (021) 1500200;
EMAIL [email protected]


Nomor

:

S-224/PJ.02/2016

 

11 Maret 2016

Sifat

:

Segera

 

 

Hal

:

Mekanisme Pemungutan dan Penyetoran Pajak Pertambahan Nilai atas Penyerahan Hasil Tembakau

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Yth.

1.
2.

Para Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak
Para Kepala Kantor Pelayanan Pajak

 

 

 

di seluruh Indonesia

 

 

 

 

 

 

 

 

 

       Sehubungan dengan telah diterbitkannya Peraturan Menteri Keuangan Nomor **174/PMK.03/2015** tentang Tata Cara Penghitungan dan Pemungutan Pajak Pertambahan Nilai atas Penyerahan Hasil Tembakau dan Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor **PER-49/PJ/2015** tentang Pelaksanaan Peraturan Menteri Keuangan Nomor **174/PMK.03/2015**, dengan ini disampaikan hal-hal sebagai berikut:

1.

Dalam rangka melaksanakan Peraturan Menteri Keuangan Nomor **174/PMK.03/2015** Direktorat Jenderal Bea dan Cukai telah mengambil kebijakan sebagai berikut:

 

a.

Mulai tanggal 1 Januari 2016 Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sudah tidak lagi memungut PPN atas penyerahan hasil tembakau sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor **174/PMK.03/2015**.

 

b.

Mulai tanggal 4 Januari 2016 Direktorat Jenderal Bea dan Cukai melakukan pengosongan kolom isian PPN atas penyerahan hasil tembakau pada Dokumen CK-1 online dengan pertimbangan sebagai berikut:

 

 

1)

Kepastian hukum sebagaimana dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor **174/PMK.03/2015** yang menjelaskan bahwa mulai tanggal 1 Januari 2016 pengadministrasian dan pemungutan PPN atas penyerahan hasil tembakau sepenuhnya diambil alih oleh Direktorat Jenderal Pajak; dan

 

 

2)

Penerimaan negara jangan sampai tertunda karena terkendala aplikasi pelayanan pita cukai (CK-1) yang masih mencantumkan keterangan PPN atas penyerahan hasil tembakau.

2.

Sehubungan dengan permasalahan pengosongan kolom isian PPN atas penyerahan hasil tembakau pada Dokumen CK-1 online, kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:

 

a.

Dokumen CK-1 online yang terbit sejak tanggal 4 Januari 2016 dengan tanpa mencantumkan nilai PPN tetap sah dan dianggap sebagai dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan Faktur Pajak sesuai dengan Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor **PER-49/PJ/2015** yang berlaku sejak 1 Januari 2016 sepanjang mengikuti ketentuan Pasal 5 ayat (3) Peraturan Direktur Jenderal Pajak dimaksud.

 

b.

Dalam hal Harga Jual Eceran yang tercantum dalam Dokumen CK-1 merupakan Harga Jual Eceran per batang, maka perhitungan total Harga Jual Eceran hasil tembakau sebagai Dasar Pengenaan Pajak adalah sesuai dengan Lampiran II Peraturan Dirjen Pajak Nomor **PER-49/PJ/2015** yaitu dengan mengalikan isi tiap kemasan, Harga Jual Eceran per batang, lembar, dan keping. Namun demikian, dalam hal Harga Jual Eceran yang tercantum dalam Dokumen CK-1 merupakan Harga Jual Eceran per kemasan, maka total Harga Jual Eceran dihitung dengan cara mengalikan Harga Jual Eceran per kemasan, lembar, dan keping (tanpa mengalikan isi kemasan). Contoh perhitungan total Harga Jual Eceran adalah sebagai berikut:

 

 

Seri

Merek

lsi Tiap Kemasan

Harga Jual Eceran (Rp)

Lembar

Keping*)

Total Harga Jual Eceran (Rp) 7 = 4 x 5 x 6

1

2

3

4

5

6

7

I

XYZ

12

12.000

1.000

120

1.440.000.000

III

STU

16

16.000

1.000

150

2.400.000.000

Jumlah

3.840.000.000

 

 

 

 

 

Demikian kami sampaikan.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Direktur,

 

 

 

 

 

 

ttd.

 

 

 

 

 

 

Irawan
NIP 19670822 198803 1 001

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tembusan:

 

 

1.
2.
3.
4.

Direktur Jenderal Pajak
Para Staf Ahli Bidang Perpajakan, Kementerian Keuangan
Para Pejabat Eselon II di Lingkungan Kantor Pusat DJP
Kepala Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Kp. :PJ.022/PJ.0201