saya ada case begini, ada suami istri. Suami nya seorang karyawan tetap sedangkan istrinya tidak bekerja namun punya usaha kos kosan. Dan statusnya pisah harta. nanti si istri tetap hitung pph 21 atau nggak pak/bu? atau hanya membayar 0,5% atas penghasilan dari persewaan kos kosan tadi? istri punya NPWP sendiri. istri setor sendiri atas sewa kosan tersebut dengan npwp sendiri kan ya mas mbak?
Apabila istri memang ada usaha dan sudah ada npwp sendiri, iya mbak si istri setor pp 23 0,5% memakai npwp sendiri. Nanti tetep laporin spt tahunan juga ph-mt istri penghasilan final
–
RTP