{{/tkb/admin/user_images/images/logo%20djp.jpg?101x100}} KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA\\ DIREKTORAT JENDERAL PAJAK\\ DIREKTORAT KEBERATAN DAN BANDING\\ JALAN JENDERAL GATOT SUBROTO 40-42 JAKARTA 12190, KOTAK POS 124\\ TELEPON (021) 5250208, 5251609, 5262880; FAKSIMILE (021) 5732062; HOME PAGE http:%%//%%www.pajak.go.id\\ LAYANAN INFORMASI DAN KELUHAN KRING PAJAK (021) 1500200;\\ EMAIL pengaduan@pajak.go.id ---- Nomor : S-2219/PJ.07/2016   28 Maret 2016 Sifat : Segera     Lampiran : -     Hal : Pemberitahuan Terkait Penyederhanaan Format Laporan Penelitian sebagaimana dimaksud dalam Lampiran II.1 Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor [[view.php?id=d31d9686d30416819a2961aac8f68a2b|**SE-40/PJ/2015**]]                         Yth. Para Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak\\ u.p Kepala Bidang Keberatan, Banding, dan Pengurangan/\\ Kepala Bidang Keberatan dan Banding   di seluruh Indonesia                      Sehubungan dengan informasi dari unit-unit vertikal (Kanwil) terhadap banyaknya berkas Permohonan Pengurangan atau Penghapusan Sanksi Administrasi atas Keterlambatan Penyampaian Surat Pemberitahuan, Pembetulan Surat Pemberitahuan, dan Keterlambatan Pembayaran atau Penyetoran Pajak (Permohonan berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor [[view.php?id=f6a81f703854985705a0cc479d221282|**91/PMK.03/2015**]]), dengan ini disampaikan hal-hal sebagai berikut: 1. Beberapa Kanwil mengusulkan untuk menyederhanakan contoh format Laporan Penelitian sebagaimana dimaksud dalam Lampiran II.1 Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor [[view.php?id=d31d9686d30416819a2961aac8f68a2b|**SE-40/PJ/2015**]] tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Menteri Keuangan Nomor [[view.php?id=f6a81f703854985705a0cc479d221282|**91/PMK.03/2015**]] tentang Pengurangan atau Penghapusan Sanksi Administrasi atas Keterlambatan Penyampaian Surat Pemberitahuan, Pembetulan Surat Pemberitahuan, dan Keterlambatan Pembayaran atau Penyetoran Pajak, guna menunjang efektivitas dan efisiensi dalam proses penyelesaian berkas Permohonan berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor [[view.php?id=f6a81f703854985705a0cc479d221282|**91/PMK.03/2015**]] tersebut. 2. Atas usulan tersebut di atas, dengan ini disampaikan bahwa contoh format Laporan Penelitian sebagaimana dimaksud dalam Lampiran II.1 Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor [[view.php?id=d31d9686d30416819a2961aac8f68a2b|**SE-40/PJ/2015**]] **dapat dilakukan perubahan seperlunya** oleh Kanwil yang bersangkutan sesuai dengan situasi dan kondisi yang terjadi pada saat pelaksanaan penyelesaian Permohonan berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor [[view.php?id=f6a81f703854985705a0cc479d221282|**91/PMK.03/2015**]] mengingat laporan penelitian sebagaimana tercantum dalam Lampiran II.1 Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor [[view.php?id=d31d9686d30416819a2961aac8f68a2b|**SE-40/PJ/2015**]] hanya merupakan **contoh format** saja. 3. Namun demikian, perlu kami ingatkan bahwa hal-hal yang wajib ada dalam format laporan penelitian meliputi: Data Umum terkait Surat Tagihan Pajak, Dasar Hukum, Uraian Pemenuhan ketentuan Permohonan Pengurangan atau Penghapusan Sanksi Administrasi, perhitungan Pengenaan Sanksi Administrasi, Kesimpulan, dan Usul.           Demikian disampaikan, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.                 a.n Direktur Jenderal,             Direktur,                           ttd.                           Dadang Sarwana\\ NIP 195811061982031001                             Tembusan:     1. Direktur Jenderal Pajak;\\ 2. Direktur Transformasi Proses Bisnis;\\ 3. Direktur Peraturan Perpajakan I;\\ 4. Direktur Transformasi Teknologi Komunikasi dan Informasi;\\ 5. Direktur Teknologi Informasi Perpajakan;\\ 6. Direktur Potensi Kepatuhan dan Penerimaan;\\ 7. Direktur Penyuluhan Pelayanan dan Hubungan Masyarakat.