{{/tkb/admin/user_images/images/LOGO-djp.png}} KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA\\ DIREKTORAT JENDERAL PAJAK Jl. Jenderal Gatot Subroto No. 40-42\\ Jakarta 12190\\ Kotak Pos 124 Telepon\\ Faksimili\\ Website 5250208, 5251609\\ 5203184\\ www.pajak.go.id ---- Yth. 1. Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak;       2. Kepala Kantor Pelayanan Pajak;       di seluruh Indonesia                   SURAT EDARAN\\ Nomor SE-79/PJ/2010 TENTANG //STANDARD OPERATING PROCEDURE// (SOP) LAYANAN UNGGULAN\\ BIDANG PERPAJAKAN          Sebagai tindak lanjut atas pelaksanaan Lampiran II Keputusan Menteri Keuangan Nomor [[view.php?id=55e71b4408e917b9c7bb0df7d0b81af4|**187/KMK.01/2010**]] tanggal 3 Mei 2010 mengenai Standar Prosedur Operasi (Standard Operating Procedure) Layanan Unggulan Bidang Perpajakan Kementerian Keuangan, dengan ini disampaikan hal-hal sebagai berikut: 1. Standar Prosedur Operasi //(Standard Operating Procedure)// Layanan Unggulan Bidang Perpajakan yang selanjutnya disebut SOP Layanan Unggulan, adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan yang dibakukan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan eksternal dan/atau internal sesuai dengan peraturan perundang-undangan untuk kepentingan masyarakat atau para pemangku kepentingan lainnya atas jasa dan/atau pelayanan administratif yang disediakan oleh Direktorat Jenderal Pajak. 2. SOP Layanan Unggulan disusun dan ditetapkan guna memberikan kepastian pelayanan, antara lain terhadap proses, jangka waktu penyelesaian, biaya atas jasa pelayanan, dan persyaratan administrasi dan digunakan sebagai acuan pelaksanaan pelayanan publik bagi unit pelaksana teknis. 3. Layanan Unggulan Bidang Perpajakan terdiri dari 16 (enam belas) jenis layanan. Daftar jenis layanan dan uraian masing-masing SOP-nya adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak ini sebagai berikut:   - Lampiran I : Daftar 16 (enam belas) Jenis Layanan Unggulan Bidang Perpajakan;   - Lampiran II //: Standard Operating Procedure// (SOP) 16 (enam belas) Jenis Layanan Unggulan Bidang Perpajakan 4. Pada saat Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak ini mulai berlaku, Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor [[view.php?id=03ea906731be85e38d49277fa858b7a1|**SE-37/PJ/2007**]] tanggal 14 Agustus 2007 tentang Percepatan Jangka Waktu Penyelesaian Layanan Unggulan Direktorat Jenderal Pajak, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. 5. Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.                        Demikian disampaikan untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.                                         Ditetapkan di Jakarta             pada tanggal 15 Juli 2010             Direktur Jenderal,                           ttd.                           Mochamad Tjiptardjo             NIP 195104281975121002                             Tembusan:\\ 1. Sekretaris Direktorat Jenderal Pajak;\\ 2. Para Direktur dan Tenaga Pengkaji di lingkungan DJP;\\ 3. Kepala Pusat Pengolahan Data dan Dokumen Perpajakan.\\