{{wst>faq
|dasarhukum =
"XXXXXXXX"
|tanya =
PT A adl third party assistance. Case : asuransi B adalah klien PT A. Mr. Ali adalah peserta asuransi B. Mr.Ali melakukan MCU di RS C. Atas biaya MCU mr.ali,RS C menagihkan invoice ke PT A sebesar 300 rb tanpa ppn (dipotong pph 23). Kemudian atas tagihan MCU dari RS C ditagihkan oleh PT A ke asuransi B sebesar 500 rb. Atas tagihan ke asuransi B sebesar 500 rb apakah dikenakan PPN atau tidak? dan jika menjadi objek PPN bisa minta SE atau PMK yg mengatur terkait hal tsb?
|jawab =
kena PPN sebagai jasa perantara. pakai ketentuan umum PPN aja yang sekarang pakai UU ciptaker.
KETRIONA LENGGO GENI
|telepon =
====> isi rekomendasi telepon di sini <====
|twitter =
Hai Kak,
====> isi rekomendasi twitter di sini <====
Tks*XXXX
|livechat =
====> isi rekomendasi livechat di sini <====
|email =
* ====> isi rekomendasi email di sini <====
|id = "$ID$"
|batas = -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
}}
~~DISCUSSION~~